loading...
Loading...
Ternyata Inilah Yang Dilakukan Oleh Pihak Hotel Pada Sisa Sabun Selepas Tetamu Check Out Buat Semua Tergamam:
Apa kamu pernah terpikir, apa yang akan pihak hotel lakukan pada sabun- sabun sisa setelah para tamu meninggalkan kamar?
Diketahui, sabun- sabun batang maupun cair yang disediakan di hotel (apalagi hotel berbintang) bukanlah sabun sembarangan.
Sabun- sabun tersebut adalah sabun berkualitas yang terbuat dari bahan terbaik. Namun sayangnya, banyak sekali hotel- hotel yang membuang sabun- sabun sisa ini
Kalau dipikirkan lebih jauh, sebenarnya masih banyak sekali orang di luar sana yang masih belum bisa mendapatkan sabun bersih. Bila dikaitkan dengan hal di atas, bukankah sangat miris melihat hotel- hotel tersebut membuang sabun dengan mudahnya sedangkan orang- orang di luar sana bahkan tidak dapat membersihkan diri?
Untungnya, kini sudah ada suatu organisasi yang sadar dan secara khusus bergerak untuk menghubungkan kedua masalah ini.
Organisasi ini bernama Clean the World, didirikan oleh Shawn Seipler pada tahun 2009. Organisasi ini pun akan mengumpulkan sabun sisa bekas pakai dari hotel- hotel, lalu menyalurkannya pada negara- negara yang warganya sering terjangkit infeksi pernafasan dan diare.
Suatu kali, saat saya duduk di kamar hotel, saya pun bertanya- tanya apa yang akan terjadi pada sabun dan shampo setelah saya gunakan? Saya pun terpikir untuk melakukan daur ulang dan langsung menanyakan pada pihak hotel.
Akhirnya kami akan mengumpulkan seluruh sabun batang dan cair, mendaur ulang, mensterilkannya lalu membagikannya pada masyarakat- masyarakat kecil yang membutuhkan. Sabun adalah bahan paling dasar untuk mempertahankan kebersihan tubuh dan menjaga kesehatan.
Penyakit diare telah membunuh 1,8 juta jiwa per tahunnya. Secara umum, terdapat lebih dari 2.5 miliar kasus diare menyerang anak berusia di bawah 5 tahun dan kira- kira 80% di antaranya terjadi di Afrika dan Asia Selatan.
Clean the World pun bekerja sama dengan hotel, perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan, bahkan organisasi terkait lainnya untuk mensukseskan program mereka. Sampai saat ini, donasi sabun bekas yang mereka terima, dikirim dari berbagai area, yaitu Orlando, Florida, Las Vegas dan Hong Kong.
Mereka juga mengumpulkan banyak sukarelawan untuk membagikan sabun- sabun yang sudah didaur ulang kepada rakyat- rakyat kecil yang membutuhkan.
Saat membagikan sabun, sukarelawan ini juga bertugas untuk mendidik tentang kebersihan, terutama pada anak- anak.
Selain membagikan pada rakyat langsung, sukarelawan pun dapat membagikan beberapa stok sabun daur ulang pada penjual- penjual kecil, sehingga mereka pun bisa mendapatkan rezeki dari berjualan sabun.
Wah, benar- benar organisasi yang memikirkan masyarakat yah Akhirnya sabun- sabun bekas tidak terbuang sia- sia.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa nonton videonya di bawah ini:
Nah, setelah melihat usaha Clean The World, bagaimana tanggapanmu tentang hal ini?
Yuk, jangan lupa bagikan artikel menarik ini kepada teman- teman dan kerabatmu, ya!
Sumber: EliteReaders
Diketahui, sabun- sabun batang maupun cair yang disediakan di hotel (apalagi hotel berbintang) bukanlah sabun sembarangan.
Sabun- sabun tersebut adalah sabun berkualitas yang terbuat dari bahan terbaik. Namun sayangnya, banyak sekali hotel- hotel yang membuang sabun- sabun sisa ini
Kalau dipikirkan lebih jauh, sebenarnya masih banyak sekali orang di luar sana yang masih belum bisa mendapatkan sabun bersih. Bila dikaitkan dengan hal di atas, bukankah sangat miris melihat hotel- hotel tersebut membuang sabun dengan mudahnya sedangkan orang- orang di luar sana bahkan tidak dapat membersihkan diri?
Untungnya, kini sudah ada suatu organisasi yang sadar dan secara khusus bergerak untuk menghubungkan kedua masalah ini.
Organisasi ini bernama Clean the World, didirikan oleh Shawn Seipler pada tahun 2009. Organisasi ini pun akan mengumpulkan sabun sisa bekas pakai dari hotel- hotel, lalu menyalurkannya pada negara- negara yang warganya sering terjangkit infeksi pernafasan dan diare.
Akhirnya kami akan mengumpulkan seluruh sabun batang dan cair, mendaur ulang, mensterilkannya lalu membagikannya pada masyarakat- masyarakat kecil yang membutuhkan. Sabun adalah bahan paling dasar untuk mempertahankan kebersihan tubuh dan menjaga kesehatan.
Penyakit diare telah membunuh 1,8 juta jiwa per tahunnya. Secara umum, terdapat lebih dari 2.5 miliar kasus diare menyerang anak berusia di bawah 5 tahun dan kira- kira 80% di antaranya terjadi di Afrika dan Asia Selatan.
Wah, benar- benar organisasi yang memikirkan masyarakat yah Akhirnya sabun- sabun bekas tidak terbuang sia- sia.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa nonton videonya di bawah ini:
Nah, setelah melihat usaha Clean The World, bagaimana tanggapanmu tentang hal ini?
Sumber: EliteReaders
loading...
0 ulasan:
Catat Ulasan